PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SĪROH AN-NABAWIYYAH MELALUI KONSEP FIQIH SĪROH RAMADHAN AL-BUTHI BERBASIS NILAI-NILAI PEDAGOGIS – PPKBK 2022

Oleh: Dr. Udin Supriadi, M.Pd., dan Mohammad Rindu Fajar Islamy, Lc, M.Ag

Abstak

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran Media Pembelajaran Sīroh An-Nabawiyyah Melalui Konsep Fiqh Sīroh Ramadhan Al-Buthi berbasis Nilai-Nilai Pedagogis dengan dilengkapi visualisasi sejarah. Dalam dimensi modernitas, globalisasi dan akselerasi teknologi berpengaruh terhadap reduksi moralitas akhlak generasi muda. Menurut cendekiawan muslim kontemporer Prof. Dr Muhammad Sa’id Ramadhan Al-Buthi dalam karyanya Fiqh As-Sīroh menganjurkan generasi muda haruslah dipersahabatkan dengan sosok Rosulullah SAW sebagai role of models ideal dalam segala aspek. Setiap peristiwa yang terjadi pada Rosulullah, menurut Al-Buthi memiliki nilai-nilai pedagogis yang dapat di implementasikan dalam kehidupan seorang muslim, sehingga melahirkan generasi muda yang religius dan agamis. Selaras dengan Al-Buthi, Prof Dr Ali Jum’ah ulama senior Al­Azhar Mesir merekomendasikan agar generasi muda dilatih membangun paradigma “Rosulullah SAW sebagai seorang Ayah” artinya mereka harus menganggap Rosulullah sebagai seorang teladan dan uswatun hasanah. hal ini menurutnya dapat berfungsi untuk meningkatkan pendidikan karakter dan religiusitas mereka. Sejalan dengan diatas, dalam pandangan peneliti problematika terkait kenakalan remaja dapat dijembatani penanganannya dengan cara mendekatkan mereka terhadap kisah-kisah pedagogis dari perjalanan hidup Rosulullah SAW. Melalui pendekatan kualitatif dengan teknik tinjauan Pustaka terhadap data-data primer karya-karya sejarah Rosulullah SAW yang ditulis oleh para sarjana muslim kontemporer Prof Dr Ramadhan Al-Buthi yang berjudul Fiqh As-Sīroh, adapun data sekunder diambil dari literature yang lainnya seperti Ar-Rahīq Al-Makhtūm, Dirāsah Tahlīliyyah Li Syahshiyati Ar-Rāsul Muhammad, Sīroh Ibnu Hisyam, Sīroh Ibn Ishaq. penelitian ini diharapkan mampu menghasilkan pengembangan media pembelajaran berbasis nilai-nilai pedagogis, sehingga setiap peristiwa memiliki nilai-nilai pembelajaran maupun teologis dan dapat dikontekstulisasikan dengan realitas pada saat ini. Metode yang akan diterapkan dalam pengembangan media ini dalam setiap kisah perjalanan Rosulullah SAW meliputi: 1) Visualisasi gambar objek-objek relevan, 2) Detail peristiwa dan kisah, 3) Analisis dan diskusi pembahasan 4) Nilai-nilai pedagogis, dan 5) Nilai-nilai teologis. Penelitian ini menjanjikan beberapa luaran diantaranya: 1) publikasi di jurnal terakreditasi SINTA 2, 2) Hak Kekayaan Intelektual, 3) Seminar Nasional/Internasional, dan 4) laporan.

Kata kunci : Media Pembelajaran, Siroh An-Nabawiyyah, Nilai-nilai Pedagogis, Teologis

× Contact Us