Karakteristik pembelajaran akan selalu mengalami perubahan seiring berjalannya waktu dan tuntutan zaman, seperti halnya di abad sekarang pembelajaran dibuat dengan basis digital, sehingga muncul penamaan Digitalisasi Pendidikan. Pada dasarnya, banyak sekali keuntungan yang bisa didapatkan dari keadaan tersebut, contohnya seperti proses penilaian hasil belajar siswa yang lebih cepat, variatif dan inovatif. Namun, ada fokus lain yang harus diperhatikan guru, yakni memastikan siswanya memiliki kemampuan Literasi dan Numerasi, yang mana menjadi salah satu kemampuan inti yang harus dimiliki siswa abad 21.
Maka prodi IPAI UPI memutuskan untuk bekerja sama dengan sejumlah pihak seperti Dinas Pendidikan Kota Bandung, Kemenag Kota Bandung, dan MGMP PAI SMP Kota Bandung, untuk mengadakan kegiatan yang menunjang kompetensi Guru PAI se-Kota Bandung, dalam pembuatan soal HOTS bertempat di SMP Negeri 2 Bandung. Tema kegiatan ini berupa “Workshop Peningkatan Kompetensi Guru PAI dalam Merdeka Belajar Melalui AKM dan AN”. Kegiatan ini juga dilakukan dalam rangka menyambut baik kebijakan Menteri Pendidikan dalam pemberlakuan AKM untuk semua siswa di Indonesia. Banyak tokoh penting yang ikut menyemangati 115 peserta yang hadir dalam workshop kali ini, dengan sambutan dari Ketua MGMP PAI Kota Bandung, Ijang Maftuh Sidik, S.Pd.I, dilanjut oleh Dr. Udin Supriadi, M.Pd. selaku Kaprodi IPAI UPI, dan pembukaan acara secara langsung oleh Drs. H. Hikmat Ginanjar, M.Si. selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung.
Peserta begitu antusias mengikuti kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 1-3 Desember 2021 ini, karena semua pembahasan dibawakan oleh pemateri yang ahli di bidangnya. Mulyana Yusuf, M.Ag., Dr. Edy Suparjoto, S.Pd., M.Pd., Dr. Saepul Anwar, S.Pd.I., M.Ag. dan Dr. Udin Supriadi, M.Pd. adalah deretan pemateri yang menjelaskan karakteristik Merdeka Belajar dan pembuatan soal HOTS berbasis AN dan AKM. Bahkan pemateri ikut membimbing langsung, saat peserta berlatih membuat soal HOTS, dan dilanjutkan dengan kegiatan presentasi oleh peserta mengenai produk soal yang dibuatnya.
Melalui kesempatan ini Dr. Udin Supriadi, M.Pd menyampaikan hal menarik yang berkaitan dengan kegiatan ini “Sebagai guru masa kini, kita perlu membentuk iklim pembelajaran yang hebat dengan menata fisik, sosial-budaya, serta psikologis siswa. Dan melalui Literasi Numerasi, bisa menjadi salah satu langkah untuk mencapai hal itu.” Acara berjalan dengan lancar, dan ditutup oleh Drs. H. Tedi Ahmad Junaedi, M.Si., selaku Kepala Kemenag Kota Bandung, sembari beliau menyambut baik atas kegiatan yang sudah berlangsung ini, serta beharap kedepannya acara seperti ini tetap dilaksanakan secara kontinu, melihat banyaknya manfaat yang didapatkan oleh Guru PAI se-Kota Bandung.
Previous Next Menurut Undang-undang No. 12 Tahun 2012, Pasal 1 Ayat 9, dosen, mahasiswa, dan seluruh komunitas akademik adalah bagian
Previous Next Sebagaimana termaktub dalam Undang-undang No.12 Tahun 2012 pasal 1 ayat 9 menjelaskan bahwa dosen, mahasiswa, dan semua civitas
Tim Dosen Prodi IPAI FPIPS UPI dipimpin oleh Prof. Dr. Aceng Kosasih bersama Wakil Kepala Bidang Kurikulum dan Pembelajaran SMPN
